Selain dihadiri oleh ratusan masyarakat, kegiatan itu juga dihadiri oleh tokoh masyarakat desa dan mantan kepala desa Glinggang tiga periode yang sekarang menjabat sebagai anggota DPRD kabupaten Ponorogo dari fraksi PDI Perjuangan, Riyanto.
Dalam sambutannya, Agus Black Hoe menyoroti kritikan tajam yang diarahkan kepada Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko terkait dengan kondisi jalan desa yang dinilai kurang layak.
"Di forum ini saya tegaskan bahwa saya bersama pak Riyanto dari DPRD Ponorogo adalah satu tarikan nafas dengan Bupati Sugiri Sancoko. Nafas itu bernama PDI Perjuangan. Dan saya akan membantu program kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Ponorogo yang dipimpin Kang Giri melalui jalur politik di DPRD Jawa Timur." ungkap pria kelahiran Ngawi itu.
"Terkait kondisi jalan penghubung antar desa yang kurang layak, maka saya akan mengusulkan program peningkatan kualitas jalan desa yang berada di wilayah Kabupaten Ponorogo. Hal ini penting dilakukan untuk menunjukkan bahwa, kami sebagai kader-kader PDI Perjuangan mempunyai tanggung jawab terhadap wong cilik dan itu harus dilaksanakan dengan nyata." yang langsung disambut tepuk tangan yang riuh oleh para undangan.
Sementara dalam wawancara terpisah, anggota DPRD Ponorogo Riyanto juga menyatakan kesiapannya untuk mendukung kinerja Kang Giri.
"Memang banyak keluhan yang disampaikan kepada saya terkait kondisi jalan yang kurang layak, oleh karena itu pada kesempatan Reses pak Agus Black Hoe ini, hal itu saya sampaikan dan Alhamdulillah, beliau juga menyatakan kesiapannya untuk membantu menurunkan program peningkatan kualitas jalan-jalan desa di Ponorogo."
Lebih lanjut ia mengungkapkan harapannya agar masyarakat bisa merasakan langsung kinerja kader PDI Perjuangan.
"Semoga kerja-kerja nyata ini bisa membantu masyarakat Ponorogo yang berada di desa-desa, sehingga mereka dapat merasakan secara langsung. Dan kedepan kami harap PDI Perjuangan bisa lebih membumi di tanah reog." tutup mantan kades Glinggang ini.
Bagus Satriawan
0 Komentar