Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Kadisbudparpora; Lomba Foto Grebeg Suro Ponorogo 2025, Menuju Kota Kreatif Dunia


PONOROGO (Warta Mothik) - Setelah sekian lama vakum, lomba fotografi akan kembali digelar dalam rangkaian Grebeg Suro 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari side event yang melibatkan pelajar dan mahasiswa sebagai peserta utama. Pemerintah Kabupaten Ponorogo melalui Dinas Pariwisata mendorong tumbuhnya kreativitas generasi muda dalam bidang fotografi.

Kepala Dinas Pariwisata Ponorogo, Judha Slamet Sarwo Edi, menyampaikan bahwa rangkaian dalam Grebeg Suro terdiri atas beberapa acara, antara lain event kreatif, event budaya, serta berbagai kegiatan hobi yang tergabung dalam side event.

"Rangkaian di dalam Grebeg Suro ini ada beberapa event: event kreatif, event budaya, kemudian berbagai hobi itu ada di dalam kegiatan yang kita kenal dengan side event. Kemudian di dalamnya termasuk ada lomba fotografi, pelajar dan mahasiswa." ujarnya. Senin (16/6/2025).

Ia menegaskan pentingnya membangun ekosistem fotografi di kalangan anak muda agar tidak hanya menjadi penikmat, tetapi juga pelaku yang mampu menghasilkan karya berkualitas dan bermuatan lokal. 

“Kenapa kita mengadakan kegiatan ini? Karena kita harus mencari bibit, bagaimana kita menumbuhkembangkan semangat di dunia fotografi. Kemudian dari sinilah muncul apa yang namanya fotografer-fotografer, orang-orang kreatif dari Ponorogo. Ya, karena kita membutuhkan, karena Ponorogo ini sebentar lagi akan menjadi kota kreatif dunia.” jelasnya.

Judha juga menyoroti peran fotografi sebagai media dokumentasi sejarah dan identitas budaya. Foto-foto lama tentang Ponorogo menjadi bukti sejarah visual yang tak ternilai, dan semangat itu ingin kembali dihidupkan melalui generasi muda. 

“Dulu adanya sebuah foto Ponorogo tempo dulu, kemudian dari berbagai sudut tradisi Ponorogo tempo dulu. Ini adalah sebagai file sejarah bagaimana dunia fotografi itu ada dan menjadi dokumen yang diabadikan. Sehingga kita bisa mengenal kesejarahan tempo dulu atau historiografi tempo dulu, ini karena jejak fotografi.” tambahnya.

Menurutnya, fotografi juga memainkan peran penting dalam promosi pariwisata, budaya, hingga kuliner lokal. Ia menegaskan bahwa karya-karya fotografi anak muda dapat menjadi aset visual untuk memperkenalkan Ponorogo ke kancah nasional bahkan internasional. 

“Sebagai media promosi, bagaimana potensi-potensi yang ada di Ponorogo ini terutama dari sisi budayanya, kesejarahannya, kepariwisataannya, sampai potensi gastronominya. Ini semua adalah bagian dari menjadikan Ponorogo sebagai kota kreatif dunia, kota kreatif Indonesia, dan pada saat ini kita sedang menuju perjalanan kota kreatif dunia jaringan UNESCO.” tutupnya.



Kegiatan ini juga mendapat perhatian khusus dari Wakhid Purwanto, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disbudparpora Kabupaten Ponorogo. Ia menyebut lomba fotografi kali ini sebagai letupan penting bagi keterlibatan aktif generasi muda.

"Kami melihat ini sebagai letupan pertama yang sangat penting bagi anak-anak muda untuk mulai terlibat lebih aktif dalam Grebeg Suro, khususnya melalui medium fotografi. Setelah sekian lama vakum, lomba fotografi tahun ini menjadi ruang kreatif yang kami siapkan sebagai ajang ekspresi sekaligus pembuktian talenta generasi muda Ponorogo." ungkap Wakhid. 

"Melibatkan pelajar dan mahasiswa sebagai peserta utama adalah bentuk nyata komitmen kami dalam mendorong kreativitas, inovasi, dan kebanggaan terhadap budaya daerah melalui lensa mereka masing-masing. Ini bukan sekadar lomba, tetapi langkah awal untuk membangun ekosistem seni visual yang hidup dan relevan di kalangan pemuda." ungkapnya pada Selasa (17/6/2025). 

Pemerintah menyampaikan bahwa hasil dari lomba fotografi tersebut direncanakan akan dipamerkan secara terbuka sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas generasi muda. Pemerintah juga berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan mampu melahirkan fotografer-fotografer handal dari daerah. Mereka menyatakan bahwa hasil lomba nantinya akan dipamerkan di Kabupaten Ponorogo sebagai wujud karya anak-anak muda yang memiliki kreativitas tinggi di bidang fotografi. Hal ini dinilai sebagai suatu kebanggaan bersama, sehingga perlu terus dikembangkan, ditingkatkan, dan dibina agar menghasilkan fotografer-fotografer andal, khususnya dari Kabupaten Ponorogo.

Bagus Satriawan/HLM

#grebegsuro2025

Posting Komentar

0 Komentar