![]() |
Open & Festival Karate Championship Piala Dandim 0802/Ponorogo (Foto: Bagus Satriawan) |
PONOROGO - Open & Festival Karate Championship Piala Dandim 0802/Ponorogo dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke 80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Tahun 2025 hari ini resmi dibuka, di Gelanggang Olah Raga (GOR) Singodimedjo pada Sabtu (04/10/2025).
Event bergengsi ini merupakan kejuaraan karate pertama kalinya di Ponorogo yang mengusung tingkat se-Provinsi Jawa Timur, kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, hingga Minggu, 5 Oktober 2025.
Kolaborasi yang solid antara Kodim 0802/Ponorogo dengan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Ponorogo berhasil menghadirkan event skala regional. Open & Festival Karate Championship kelas 130 ini sukses menghimpun 1.200 atlet yang tergabung dalam 30 kontingen dari berbagai kota.
Komandan Kodim (Dandim) 0802/Ponorogo, Letkol Inf Dwi Soerjono, secara langsung membuka ajang ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kompetisi seperti ini untuk peningkatan kualitas atlet.
“Penyelenggaraan kejuaraan seperti ini mutlak dilakukan oleh setiap perguruan bela diri, termasuk Karate, sebagai sarana peningkatan kualitas sekaligus menjadi tolok ukur kemampuan teknik bagi para atlet,” ujar Letkol Inf Dwi Soerjono.
Ia menambahkan bahwa hasil dari kejuaraan ini dapat dijadikan bahan evaluasi dalam melaksanakan pembinaan prestasi secara berjenjang dan berkelanjutan.
Dandim juga menyampaikan pesan kepada seluruh kontingen untuk berkompetisi dan bertanding dengan sportiv. “Sekali lagi saya ucapkan selamat bertanding. Bagi para atlet yang berkompetisi, bertandinglah dengan baik, tampilkan seluruh kemampuan teknik yang dimiliki, serta junjung tinggi sportivitas.”
Tak lupa, ia mengingatkan peran penting pendukung dan wasit untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. “Kepada pendukung termasuk wasit, laksanakan tugas dengan profesional serta penuh tanggung jawab sehingga event yang sangat bergengsi ini bisa berjalan sukses dan lancar.”
Kota-kota yang turut meramaikan ajang ini antara lain Madiun, Gresik, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Surabaya, Bojonegoro, Banyuwangi, serta tentu saja, atlet tuan rumah Ponorogo yang akan berusaha memberikan yang terbaik di depan pendukungnya sendiri.
Dengan jumlah peserta yang mencapai ribuan, gelaran ini tidak hanya menjadi ajang uji bakat dan kemampuan, tetapi juga festival olahraga yang mempererat tali silaturahmi antar-daerah, serta wujud nyata dukungan TNI dalam membina generasi muda yang sehat, berprestasi, dan berkarakter.
Bagus Satriawan
0 Komentar